Malang memiliki beragam destinasi wisata museum yang unik untuk belajar sejarah dan budaya. Banyak museum dengan ciri khas tersendiri yang menarik untuk dikunjungi.
Malang adalah salah satu kota yang memiliki banyak tempat wisata. Dari wisata alam, edukasi hingga kuliner ada di sini. Semuanya sangat asyik dan menyenangkan untuk dikunjungi bersama keluarga. Udara yang sejuk semakin mendukung untuk berkeliling kota ini.
Kota bunga ini memiliki banyak sekali objek wisata untuk belajar sejarah dan budaya. Museum di sini beragam dan unik-unik. Tidak heran jika Malang selalu banyak pengunjung terutama di musim liburan sekolah. Wisata edukasi dan sejarah seperti museum cocok sekali didatangi anak-anak yang penat dengan rutinitas sekolah.
Tanpa sadar mengunjungi sebuah museum itu menambah wawasan, menambah ilmu sejarah, sekaligus bermain. Berikut ini ada ulasan dari 10 wisata museum yang ada di Malang. Semuanya akan dibahas singkat satu per satu.
1. Museum Sejarah Bentoel
Bagi pengunjung atau wisatawan yang merupakan pecinta rokok maka wajib untuk mengunjungi tempat satu ini. Di sini adalah tempat yang sengaja dibangun agar orang bisa tahu sejarah adanya rokok dengan merk Bentoel. Ya, Bentoel ini adalah salah satu pabrik rokok terbesar yang ada di Malang. Pada awal berdirinya rokok produksi pabrik Bentoel menjadi rokok yang terkenal secara nasional.
Tepatnya rokok ini sudah ada sejak masih masa penjajahan. Pendiri dari pabrik ini adalah seorang pria bernama Ong Hok Liong. Di dalam museum sejarah Bentoel ini ada patung beliau yang terbuat dari perunggu. Patung tersebut memang dibuat untuk mengenang dan menghormati pendiri pabrik yang sampai sekarang ini masih beroperasi.
Lokasi: Jl. Borobudur No.15, Mojolangu, Kec. Lowokwaru, Kota Malang.
2. Museum Mpu Purwa
Lalu ada pula museum Mpu Purwa. Nama lain dari tempat ini adalah Balai Penyelamatan Benda Purbakala Mpu Purwa. Dikarenakan namanya yang panjang, agar lebih mudah diingat maka disebut dengan Museum Mpu Purwa. Seperti yang tertera pada nama dari tempat sejarah satu ini, di dalam museum menyimpan banyak benda bersejarah khususnya arca.
Jika ingin ke sini tempatnya tidak jauh dari stasiun kota dan dekat dengan Institut Pertanian Malang. Museum Mpu Purwa ini sendiri bangunannya menggunakan bekas gedung salah satu sekolah yakni SDN Mojolangu 2. Sedikitnya ada kurang lebih 67 buah arca yang dipajang di sini.
Kebanyakan arca yang ada di museum unik ini adalah arca Ganesha dan juga arca Mahaguru. Bagi yang suka dengan sejarah tempat ini sangat cocok dikunjungi.
Lokasi: Jl. Soekarno Hatta Perumahan Griya Samta Blk. B No.210, Mojolangu, Kec. Lowokwaru, Kota Malang.
3. Museum Malang Tempo Doeloe
Terletak tepat di pusat kota ada juga museum yang terkenal yakni Malang Tempo Doeloe. Tempat ini baru dibuka sekitar delapan tahun yang lalu. Pendiri museum ini adalah Bapak Dwi Cahyono. Ada beragam tema yang ada pada tempat ini. Ada yang memiliki tempa prasejarah. Lalu ada tempat yang diberi tema kerajaan seperti Kanjuruhan, Mataram, Singhasari, dan juga Majapahit.
Selain itu ada juga tempat yang diberikan tema benteng Malang dimana sekarang ini sudah menjadi RSUD dr Saiful Anwar. Serunya lagi di tempat ini juga dilengkapi dengan pemutaran docudrama sejarah kota bunga ini. Anak-anak yang datang ke sini akan mudah mempelajari sejarah kota ini karena bisa belajar dengan cara yang menyenangkan.
Lokasi: Jl. Gajahmada, Kiduldalem, Kec. Klojen, Kota Malang.
4. Museum Satwa
Sedikit jauh dari pusat kota tepatnya di kota Batu. Ada museum yang cukup populer yakni Museum Satwa. Tempat wisata edukasi ini merupakan bagian dari Jatim Park 2 dan dijadikan sebagai ikon dari Kota Batu. Tidak heran jika banyak wisatawan dari seluruh pelosok negeri yang datang ke sini apalagi di musim libur sekolah.
Di sini terdapat beragam satwa yang sudah diawetkan dan juga ada beberapa fosil purba yang juga dipajang. Satwa yang ada di tempat ini sampai ada yang diambil dari beberapa Negara di semua benua yang ada. Perlu dicatat satwa yang diawetkan bukan hasil perburuan melainkan yang sudah mati karena seleksi alam.
Lokasi: Jl. Oro-Oro Ombo No.9, Temas, Kec. Batu, Kota Batu.
5. Museum Omah Munir
Museum yang satu cukup unik karena di dalamnya tersimpan benda yang berhubungan dengan peristiwa pelanggaran hak asasi manusia yang pernah terjadi di tanah air. Tepatnya pelanggaran HAM pada seorang pria yang bernama Munir. Di dalam sini akan dijumpai gambar dari aktivis 98 yang hilang tanpa jejak.
Tempat ini masih masuk di area kota Batu. Tujuan didirikannya tempat ini adalah untuk mengenang almarhum Munir yang mengalami ketidakadilan hingga meregang nyawa. Kasus ini cukup terkenal bahkan sampai ke luar negeri. Pasalnya almarhum Munir meninggal karena terbunuh saat akan pergi ke Belanda.
Lokasi: Jl. Bukit Berbunga No.2, RT 4/RW 7, Sidomulyo, Kec. Batu, Kota Batu.
6. Museum Angkut
Ini adalah museum yang belum lama didirikan di Malang. Tujuan membangun tempat ini adalah untuk memberikan apresiasi pada beragam penemuan yang berhubungan dengan otomotif. Tempat ini masih masuk dalam satu naungan dengan Jatim Park. Di sini akan terlihat banyak sekali mobil dan motor yang pernah ada di dunia.
Mobil dan motor yang dipajang di sini merupakan mobil yang dulunya sangat populer. Mulai dari jenis kendaraan yang masih menggunakan tenaga hewan hingga yang paling baru ada di sini. Sejak diresmikan buka untuk umum sampai sekarang tempat ini tidak pernah sepi pengunjung. Tak hanya untuk belajar tapi banyak juga yang melakukan sesi foto untuk pre wedding lho di sini.
Lokasi: Jl. Terusan Sultan Agung No.2, Ngaglik, Kec. Batu, Kota Batu.
7. D’Topeng Kingdom Museum
D’topeng Kingdom Museum ini adalah salah satu museum unik yang masih satu wilayah dengan Museum Angkut. Jadi bisa dikatakan museum ini juga merupakan wisata yang baru saja dibangun dan didirikan.
Di dalam museum ini ada banyak sekali koleksi topeng dari beragam daerah yang ada di Indonesia. Seperti yang diketahui bahwa banyak sekali daerah dengan budaya masing-masing dan memiliki bentuk topengnya masing-masing. Dari ujung barat hingga timur semuanya ada topeng khasnya sendiri dan contoh topeng tersebut dipajang di museum D’topeng Kingdom ini.
Namun tak hanya memajang beragam jenis topeng dari berbagai daerah di Indonesia saja. Di sini juga ada pajangan benda lain seperti Al-Quran kuno yang pada intinya tempat ini menyuguhkan koleksi tentang jejak peninggalan dari agama Hindu, Budha, dan Islam.
Lokasi: Jl. Terusan Sultan Agung No.2, Ngaglik, Kec. Batu, Kota Batu.
8. Museum Zoologi Frater Vianney
Bagi yang suka mengenal binatang tempat ini sangat cocok dijadikan destinasi wisata saat mengunjungi Malang. Zoologi di sini merupakan salah satu cabang ilmu biologi yang mempelajari binatang secara mendalam. Museum Zoologi Frater Vianney ini punya koleksi hewan dari jenis kerang baik darat dan laut, lalu konkologi, juga koleksi tentang ular.
Bahkan museum khusus binatang ini juga menerima penitipan hewan yang membutuhkan perawatan. Tempat ini letaknya tidak jauh dari pusat kota Malang yakni daerah Dau. Ajak anak-anak kesini pasti akan sangat menyenangkan.
Lokasi: Jl. Raya No.7, Doro, Karangwidoro, Kec. Dau, Kota Malang.
9. Museum Kesehatan Jiwa RSJ Dr Radjiman Wediodiningrat
Ada lagi museum unik yang harus dikunjungi yakni museum kesehatan jiwa yang didirikan oleh pihak RSJ Dr Radjiman Wediodiningrat. Ini merupakan museum yang hanya ada satu di Indonesia. Benda-benda yang dipajang di sini adalah peralatan rumah sakit jiwa. Tujuan dari didirikannya museum ini tentu agar masyarakat tahu alat yang biasa digunakan untuk menangani orang yang mentalnya terganggu.
Saat masuk ke dalam tempat ini akan tampak ranjang yang dirancang khusus untuk seorang pasien. Bahkan ada pasung tangan yang biasa digunakan untuk mencegah pasien lari dari rumah sakit. Letaknya tepat di ujung utara kota Malang yakni di kecamatan Lawang.
Lokasi: RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat, Krajan Utara, Sumber Porong, Kec. Lawang, Kab. Malang.
10. Museum Musik Indonesia
Selanjutnya ada museum yang sangat menarik dan asyik yakni museum musik. Tempat ini merupakan salah satu tempat untuk mengenal sejarah musik. Sangat cocok bagi para generasi penerus untuk pergi ke tempat ini. Pengunjung akan diajak mengenang masa kejayaan industry musik Indonesia jauh sebelum ada era musik digital.
Benda seperti piringan hitam sekaligus pemutarnya ada di sini. Ada juga tape dan juga kaset pita serta CD yang juga merupakan bagian dari industri musik. Bagi pengunjung yang pernah menggunakan pemutar musik lawas tentu tempat ini menjadi tempat untuk bernostalgia. Tempat ini ditujukan untuk memberikan penghargaan pada sejarah musik yang pernah ada di tanah air.
Lokasi: Jl. Nusakambangan No.19, Kasin, Kec. Klojen, Kota Malang.
Itulah 10 rekomendasi wisata museum yang ada di Malang. Saat liburan sekolah sangat cocok mengajak anak-anak berlibur ke kota dengan beragam jenis wisata ini. Sambil mengenal sejarah dan budaya juga bisa belajar melalui wisata museum yang beragam di kota sejuk ini.
