Temanggung memiliki beragam kuliner khas yang sudah terkenal dengan citarasanya, dan dijamin memanjakan lidah Anda, cocok bagi wisatawan yang ingin mencoba hal baru.
Temanggung merupakan sebuah wilayah yang memiliki topografi yang termasuk ke dalam kategori dataran tinggi. Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing menjadi pembatas wilayah ini di bagian Barat dan Selatan, sedangkan di bagian utara berderet pegunungan kecil. Oleh karena itu, kondisi topografi yang demikian sangat mendukung populasi tanaman tembakau dan kopi yang ditanam.
Sudah sejak lama, Temanggung tersohor sebagai daerah yang menghasilkan tembakau dan kopi berkualitas super. Namun, perlu diketahui juga bahwa Temanggung memiliki khazanah kuliner yang tidak terkalahkan. Kuliner-kuliner tersebut sangat bervariasi, mulai dari kuliner tradisional bercita rasa manis hingga kuliner yang bercita rasa gurih.
Ragam kuliner khas Temanggung mayoritas didominasi oleh kuliner yang berbahan baku tumbuhan lokal, seperti singkong. Singkong diolah menjadi berbagai macam kuliner yang menggugah selera. Berikut ini ulasan wisata kuliner di Temanggung yang layak Anda coba.
1. Nasi Goreng Tembakau
Sebagaimana yang sudah dijelaskan di awal, Temanggung tidak terlepas dari image-nya sebagai salah satu wilayah penghasil tembakau terbaik di Indonesia. Citra tersebut terus direpresentasikan oleh masyarakat setempat, salah satunya melalui kuliner berupa nasi goreng tembakau.
Masyarakat setempat menyebut nasi goreng tembakau sebagai nasi goreng mbako. Nasi goreng tembakau ini diracik menggunakan biji tembakau untuk menghasilkan aroma tembakau pada nasi goreng yang dibuat. Jika Anda penasaran bagaimana sensasi makan nasi goreng beraroma tembakau, kuliner yang satu ini wajib dicoba ketika berkunjung ke Temanggung.
2. Gesing
Kuliner berikutnya adalah kuliner tradisional berbahan dasar pisang, yaitu gesing. Gesing menjadi kuliner yang tidak boleh terlewatkan saat berkunjung ke Temanggung. Kuliner tradisional yang satu ini memiliki rasa yang manis karena terbuat dari pisang yang diolah bersama telur, santan, gula, dan sedikit garam.
Gesing juga memiliki tekstur yang kenyal. Tekstur tersebut diperoleh dari cara pengolahannya yang dikukus. Kuliner tradisional ini cocok disantap setiap saat.
3. Kopi
Selain nasi goreng tembakau, Anda juga bisa merasakan aroma tembakau pada kopi yang ditanam oleh petani di Temanggung. Kopi yang berasal dari wilayah ini digadang-gadang memiliki aroma yang unik karena ada perpaduan antara aroma kopi dan aroma tembakau yang khas.
Perpaduan tersebut diperoleh karena kopi ditanam bersandingan dengan pohon tembakau. Para petani tembakau di Temanggung meyakini bahwa kopi memiliki sifat alamiah sebagai penyerap aroma. Kopi yang banyak ditanam oleh petani Temanggung adalah kopi berjenis arabika. Namun, ada berbagai pilihan kopi lain berkualitas tinggi yang bisa Anda coba.
4. Bajingan
Sepintas, nama bajingan tidak merepresentasikan nama makanan. Akan tetapi, dalam konteks ini bajingan merupakan kuliner tradisional khas Temanggung. Konon, keunikan nama kuliner ini diambil dari sebutan sopir yang mengemudikan gerobak sapi di wilayah Yogyakarta dan Jawa Tengah. Sopir tersebut disebut sebagai bajingan.
Bajingan terbuat dari singkong yang direbus bersamaan dengan gula jawa dan santan. Kelezatan bajingan juga bergantung pada singkong yang digunakan. Untuk memperoleh bajingan yang enak, maka singkong yang dipilih harus singkong yang sebelumnya ditanam di tanah gembur.
5. Entho Cothot
Entho Cothot adalah kuliner khas Temanggung selanjutnya yang berbahan dasar singkong. Dari segi bentuk, entho cothot mirip dengan kuliner tradisional yang berasal dari Jawa Barat, yaitu misro. Keduanya berasal dari bahan baku yang sama, yakni singkong dan memiliki isian yang manis di dalamnya.
Dari segi pembuatannya, entho cothot terbuat dari singkong yang dikukus. Kemudian, singkong tersebut dihaluskan. Lalu, dipipihkan dan diberi isian gula pasir. Selanjutnya, singkong yang telah dihaluskan dibentuk lonjong-lonjong dan digoreng di atas api sedang cenderung kecil.
Ketika Anda mencicipi kuliner yang satu ini, Anda akan merasakan gula yang lumer pada gigitan pertama. Kuliner ini sangat cocok dinikmati saat hujan turun karena memberikan sensasi hangat. Untuk bisa mencicipi entho cothot, Anda bisa dengan mudah menemukannya di seluruh wilayah Temanggung.
6. Balung Kuwuk
Masih berasal dari olahan singkong, balung kuwuk juga wajib Anda coba saat melancong ke Temanggung. Balung kuwuk adalah keripik dengan rasa pedas, manis, dan gurih yang sangat menggoda. Kuliner ini juga cocok untuk dijadikan sebagai buah tangan untuk keluarga.
Balung kuwuk dibuat menggunakan singkong yang dipotong-potong kecil. Sebelum digoreng, singkong tersebut dijemur di bawah sinar matahari. Selanjutnya, singkong yang sudah dijemur dan digoreng, digoreng kembali dengan campuran bumbu halus bawang merah, bawang putih, cabe merah, garam, gula pasir, dan gula merah.
7. Jali
Kuliner menggugah selera selanjutnya adalah kuliner yang diolah dari biji jali. Kuliner berbahan dasar biji jali cenderung sulit ditemukan bahkan bisa dibilang langka. Hal tersebut dikarenakan keberadaan biji jali di Temanggung tidak bisa ditemukan di semua tempat. Namun, kuliner ini wajib Anda coba jika berkunjung ke Temanggung.
Jali, pada umumnya diolah dengan cara dikukus atau dibuat bubur bercita rasa manis dan legit. Jali yang dikukus biasanya disajikan dengan parutan kelapa yang telah dimasak dengan gula jawa. Kuliner ini cocok Anda santap sebagai menu sarapan.
8. Lentho
Lentho adalah kuliner tradisional berbahan dasar singkong yang telah diparut. Cita rasanya yang gurih serta teksturnya yang kriuk di luar dan lembut di dalam akan membuat Anda merasa tidak cukup hanya makan satu. Sama halnya dengan entho cothot, lentho juga bisa Anda temui dengan mudah di Temanggung.
Komposisi utama dari lentho adalah singkong, tepung tapioka, biji kedelai, dan campuran bumbu halus. Bentuknya, bulat memanjang dan dimasak dengan cara digoreng. Kuliner ini sangat pas untuk dijadikan camilan.
9. Ndas Borok
Apakah Anda cukup tercengang ketika pertama kali membaca nama kuliner khas Temanggung yang satu ini? Anda tidak perlu khawatir karena senyatanya penamaan ndas borok hanya untuk mendeskripsikan tampilan dari kuliner berbahan dasar singkong ini.
Ndas borok terbuat dari singkong yang dicampur dengan parutan kelapa. Singkong dan campuran kelapa yang telah dikukus kemudian ditata dengan cara dipipihkan dengan bentuk lingkaran. Kemudian, di bagian atasnya diberi taburan gula jawa. Rasanya sangat legit!
10. Jenang Saren
Jenang saren khas Temanggung tidak boleh ketinggalan untuk dicoba! Jenang saren disebut juga sebagai bubur rempah karena dalam proses pembuatannya melibatkan rempah-rempah untuk meningkatkan cita rasa bubur ini.
Bahan utama yang digunakan untuk membuat jenang saren adalah tepung beras, tepung kanji, gula merah, serai, jahe, cengkih, daun pandan, dan pewarna hitam dari bubuk abu merang. Sementara itu, kuah jenang saren terbuat dari santan yang dimasak dengan daun pandan. Cita rasa jenang saren sangat kaya karena mengandung rempah dan tentunya lumer di mulut.
11. Sego Gono
Kuliner selanjutnya termasuk ke dalam hidangan utama, yakni sego gono. Sego gono dibuat dengan racikan dan perpaduan yang tepat, yaitu dari campuran nasi, ikan teri, daun lembayung, dan parutan kelapa.
Sego gono bisa menjadi pilihan menu sarapan. Cita rasanya sangat mantap dan gurih. Bagi Anda yang sedang diet, perlu berhati-hati karena akan rasanya yang bikin nagih!
12. Ketan Gudig
Setelah bajingan dan ndas borok, kuliner tradisional khas Temanggung selanjutnya yang memiliki nama unik adalah ketan gudig. Tidak jauh berbeda dengan ndas borok, latar belakang penamaan ketan gudig diambil dari tampilannya yang bermotif bintik-bintik.
Kendati demikian, Anda wajib mencoba ketan gudig ini. Campuran tepung beras ketan, kacang gelandang, dan gula memberikan rasa yang nikmat dan menjadikan pengalaman wisata kuliner Anda menjadi lebih berwarna.
13. Empis-Empis
Bagi Anda yang menggilai makanan berkuah pedas dengan campuran santan di dalamnya, wajib mencoba kuliner empis-empis khas Temanggung. Empis-empis bisa disantap di warung-warung makan yang terdapat di sekitaran wilayah Temanggung.
Empis-empis merupakan kuliner yang dibuat dari tempe, tahu, udang, cabai, santan, dan campuran bahan lainnya. Empis-empis sangat cocok disantap dengan nasi hangat.
14. Brongkos Kikil
Brongkos kikil khas Temanggung juga siap memanjakan lidah Anda. Brongkos kikil merupakan masakan dengan cita rasa yang kaya rempah yang patut Anda coba.
Lembutnya kikil dipadukan dengan racikan bumbu yang pas sangat menggugah selera bagi siapa saja yang berkunjung ke Temanggung. Nikmati brongkos kikil bersama keluarga atau teman Anda agar mendapatkan pengalaman tak terlupakan.
15. Tiwul
Tiwul adalah makanan yang tidak asing lagi. Kekhasan tiwul dari Temanggung juga patut Anda coba. Selain itu, legitnya singkong gaplek akan membuat Anda ingin mencicipinya lagi dan lagi.
Berbahan dasar singkong gaplek, tiwul khas Temanggung banyak digemari oleh wisatawan. Singkong gaplek yang diberi campuran gula merah dan taburan kelapa ini bisa Anda nikmati di tempat atau dijadikan sebagai oleh-oleh untuk keluarga atau teman.
Itulah rekomendasi wisata kuliner di Temanggung yang pantang untuk dilewatkan. Kekayaan hasil bumi di Temanggung telah menciptakan ragam kuliner khas yang sangat unik dan menarik untuk dicoba saat Anda berkunjung ke kota ini.