Map: Cek Lokasi Alamat: Dawa District, Panjin, Liaoning, Tiongkok, 124217. |
Jika di Indonesia ada Pink Beach yang sudah terkenal hingga mancanegara, maka di China ada wisata pantai yang tidak kalah unik. Namanya Pantai Merah atau Red Beach, yang terletak di Panjin China. Sesuai namanya, area air payau pantai tersebut akan berubah warna menjadi merah setiap triwulan keempat.
Warna merahnya yang pekat membuat lautan seolah dipenuhi oleh darah. Alih-alih takut, lautan berwarna merah darah tersebut justru menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal maupun wisatawan asing. Sehingga Pantai Merah Panjin acap kali dimasukkan ke dalam daftar destinasi liburan wajib dikunjungi di China. Apa lagi yang menarik dari pantai unik ini ? Yuk intip.
Fakta Menarik dari Red Beach
1. Tidak Memiliki Hamparan Pasir
Mendengar nama Red Beach China, anda mungkin berpikir bahwa pantai ini memiliki hamparan pasir merah layaknya Pink Beach dengan pasir pantainya yang memiliki rona merah muda. Namun tidak demikian, pantai unik ini justru tidak memiliki hamparan pasir. Tidak seperti pantai pada umumnya, area pantai tertutup oleh lahan basah yang dipenuhi rumput laut.
Membuat Pantai Merah menjadi rawa berumput terbesar yang ada di dunia. Tanaman sejenis rumput laut bernama Suaeda Salsa itulah yang membuat permukaan air menjadi warna merah. Sekitar bulan Agustus sampai September atau saat musim gugur, Suaeda Salsa akan akan berubah warna menjadi merah karena menyerap kadar garam alkali yang tinggi.
Jadi saat tumbuh di bulan April sampai Mei, awalnya tanaman tersebut berwarna hijau seperti pada umumnya. Namun berubah warna menjadi merah terang dan merah pekat saat dewasa. Kemudian sekitar bulan Oktober, Suaeda Salsa akan berubah menjadi keunguan karena layu dan mati.
2. Lokasi Pemandangan Alam Nasional
Red Beach National Scenic Corridor dijuluki sebagai garis pantai rekreasi paling romantis yang ada di China. Pemandangan hamparan lahan lumpur seluas 6.667 hektar yang terlihat bak karpet merah tua, terdaftar sebagai lokasi pemandangan alam nasional. Karena tidak ada pasir yang dapat dipijak, maka anda dapat menikmati keindahannya dari arah dermaga.
Selain itu, sudah ada jalan setapak kayu yang dibangun di atas lahan tersebut. Jalannya dibuat berkelok-kelok supaya para pengunjung dapat menikmati dari berbagai sisi. Dimana anda bisa menyaksikan ada sekitar 100 varietas seepweed tumbuh di Pantai Merah.
3. Rumah Bagi 260 Spesies Burung
Bukan hanya melihat 100 varietas seepweed hingga tanaman Suaeda yang unik, di Red Beach Panjin anda bisa menyaksikan lebih dari 260 spesies burung. Karena kawasan Pantai Merah ini merupakan rumah bagi para burung yang tengah bermigrasi.
Di antaranya ada red-crowned cranes, black-billed gulls, bangau mahkota merah liar yang paling langka kedua di dunia, dan burung camar paruh hitam yang terancam punah. Jika datang di saat yang tepat, anda bisa menyaksikan para burung tersebut beterbangan di atas lautan semerah darah.
4. Dilindungi dengan Ketat oleh Pemerintah
Sejak tahun 1984, pemerintah China telah mengembangkan Red Beach sebagai lokasi eco wisata. Dimana ada beragam jenis flora dan fauna yang hidup di dalamnya, membuat pantai tersebut menjadi kawasan yang dilindungi.
Peraturan yang dibuat oleh pemerintah pun sangat ketat untuk menjaga kelestarian dan ekosistem yang ada di sana. Sehingga beberapa spot ditutup untuk umum, namun sebagian lainnya memang ditujukan untuk wisata. Anda bisa mengikuti arahan petugas di lokasi untuk area mana saja yang boleh dimasuki oleh masyarakat umum.
Rute Lokasi Menuju Pantai Merah
Red Beach terletak di sebelah timur laut Provinsi Liaoning, China. Lokasinya tersebut berada sekitar 18 mil di barat daya kota Panjin, tepatnya di kawasan Dawa District. Anda bisa menggunakan transportasi umum seperti kereta, bus, maupun taksi dari berbagai kota di China untuk mencapai lokasi Pantai Merah.
Bagi anda yang terbang dari Indonesia langsung ke kota Panjin, kawasan ini punya beberapa bandara. Yaitu Jinzhou Xiaolingzi, Shenyang Taoxian International, dan Dalian Zhoushuizi International yang akan memudahkan anda. Jadi anda bisa langsung berkendara dari bandara menuju lokasi.
Apa Saja Hal Menarik yang Dapat Dilakukan?
1. Menikmati Hamparan Lautan Merah
Pemandangan lautan merah menjadi daya tarik tersendiri yang membuat sekitar 2 juta wisatawan datang setiap tahun. Tentunya jumlah kunjungan paling banyak yaitu saat tanaman di sini berubah warna menjadi merah. Sekitar bulan Agustus sampai September adalah waktu yang paling ideal, karena semua tanaman sudah berubah warna menjadi merah terang.
Untuk menikmatinya, sudah dibangun fasilitas dermaga bagi para pengunjung. Anda dapat berdiri di dermaga untuk menyaksikan bentangan alam yang sangat unik tersebut. Jika ingin melihat lebih dekat, anda juga bisa menyusuri jembatan kayu yang dibuat berkelok-kelok tepat di atas hamparan lahan tersebut.
2. Menyaksikan Flora dan Fauna
Bukan hanya sekadar rawa dengan tanaman yang dapat berubah warna menjadi merah, Red Beach China merupakan rumah bagi berbagai macam flora dan fauna. Ada lebih dari 400 spesies hewan bisa anda temukan di sini. Setiap tahunnya, ada ratusan spesies burung melakukan migrasi di wilayah tersebut.
Dan beberapa di antaranya merupakan spesies langka yang harus dilindungi seperti camar paruh hitam, bangau mahkota merah liar, black-billed gulls, hingga red-crowned cranes. Tentu hewan-hewan tersebut akan sulit anda temukan di Indonesia sehingga ini akan menjadi pengalaman menarik yang tidak terlupakan.
3. Berburu Foto Red Beach
Red Beach merupakan destinasi yang tepat bagi anda apabila gemar fotografi. Kapan lagi bisa menemukan pemandangan karpet merah raksasa seperti ini ? Lahannya memiliki luas lebih dari 6.000 hektar dengan permukaannya yang dipenuhi tanaman warna merah. Pemandangan tersebut tentu menjadi objek foto yang sangat cantik untuk diabadikan.
Apalagi saat anda dapat membidik burung-burung yang sedang berterbangan mencari makan di atasnya, pasti akan menghasilkan potret yang ciamik. Tentunya tidak lupa untuk berswafoto mengabadikan potret diri sendiri, bagikan di media sosial bahwa anda sudah pernah berkunjung ke lokasi paling unik dan romantis di China.
Fasilitas Tersedia di Red Beach
Dikembangkan sebagai lokasi eco wisata sejak tahun 1984, Pantai Merah nan cantik ini mempunyai sejumlah fasilitas yang siap memanjakan para pengunjung. Pemerintah sudah membuatkan dermaga untuk wisatawan yang ingin menyaksikan keindahan lautan merah dari ketinggian. Dermaganya memiliki panjang sekitar 603 meter sehingga dapat menampung banyak pengunjung sekaligus.
Bukan hanya sekadar dermaga, namun ada pula jembatan kayu yang sengaja dibangun di atas air di antara tanaman-tanaman yang dapat berubah warna menjadi merah ini. Tujuan dari pembangunan jembatan tersebut adalah agar pengunjung dapat menyaksikan keindahannya dari dekat.
Bagaimana, tertarik berkunjung ke Red Beach di Panjin China setelah mengintip sejumlah keunikannya ? Pantai ini memang sangat unik karena tidak memiliki hamparan pasir maupun ombak seperti pantai pada umumnya. Sehingga cagar alam yang berlokasi di muara Sungai Shuangtaizi ini dapat menjadi destinasi liburan yang menarik bagi anda dan keluarga. Yuk rencanakan sekarang!