Sade Village atau yang dikenal dengan Desa Sade adalah desa yang dihuni oleh penduduk asli Pulau Lombok. Penduduk asli ini berasal dari Suku Sasak.
Harga Tiket: Gratis, Jam Operasional: 08.00 – 19.00 WIB, Alamat: Rembitan, Kec. Pujut, Kab. Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat; Map: Cek Lokasi |
Di Indonesia bisa dengan mudah menemukan tempat wisata di berbagai daerah bahkan sampai ke Nusa Tenggara Barat. Salah satu tempat wisata yang kental dengan budaya dan tradisional pulau Lombok adalah Sade Village.
Sade Village atau yang dikenal dengan Desa Sade adalah desa yang dihuni oleh penduduk asli Pulau Lombok. Penduduk asli ini berasal dari Suku Sasak. Desa ini kemudian dijadikan sebagai desa wisata oleh dinas pariwisata karena banyak sangat tradisional dan menampilkan keunikan.
Desa ini masih berpegang teguh pada keunikan kehidupan pribumi dan keaslian suku Sasak. Padahal, letaknya berada di samping jalan raya sehingga ini yang menjadi daya tarik yang unik. Lalu, seperti apa daya tarik dan aktivitas yang bisa wisatawan temukan di tempat ini?
Daya Tarik yang Dimiliki Sade Village
Sebelum berkunjung ke desa wisata ini, ada baiknya untuk mengetahui beberapa daya tarik yang dimiliki tempat ini, diantaranya:
✦ Rumah Adat Lombok
Salah satu keunikan desa adat dibandingkan desa lainnya tentu bisa dilihat dari bangunan rumah yang dimiliki oleh penduduk setempat. Rumah di Sade Village ini kebanyakan dari rumah tradisional yang terbuat dari ilalang kering atau ijuk.
Adapun untuk temboknya berasal dari anyaman bambu sehingga sangat kental dengan oriental dan tradisional. Tidak hanya itu, lantai dari rumah di tempat ini tidak dibuat keramik alias beralaskan tanah.
Rumah inilah yang menjadi ciri khas khusus dari suku Sasak. Jika dilihat dari bentuknya yaitu menyerupai kubu tetapi sedikit berbentuk rumah dengan atap bentuk segitiga di atasnya. Interior dari rumah di Sade Village umumnya juga hampir sama yaitu punya 3 petak.
Bagian depannya untuk kamar orang tua dan anak laki-laki. Sedangkan petak kedua, adalah dapur dan kamar anak perempuan. Terakhir, yaitu ruangan kecil untuk ibu ketika melahirkan.
Hal yang unik dari tempat ini yaitu setiap rumahnya di bangun berdasarkan waktu yang menurut masyarakat setempat baik. Pembangunannya berdasarkan budaya papan warige. Biasanya untuk membangun rumah, masyarakatnya perlu bertanya dulu kepada pemimpin adat yang punya kemampuan menentukan hari.
✦ Kegiatan Warga yang Unik
Tidak hanya dari rumahnya saja, tetapi masyarakat di desa tersebut juga punya tradisi yang unik sehingga wisatawan dapat merasakan pengalaman yang tidak bisa didapatkan di tempat lain.
Salah satu tradisi yang unik adalah mengepel lantai rumah dengan kotoran kerbau atau sapi. Tujuan pengolesan kotoran hewan ini untuk lantai rumahnya karena dipercaya dapat memberikan kehangatan dan terhindar dari nyamuk.
Meskipun dilumuri dengan kotoran, wisatawan tidak akan mencium bau yang menyengat atau hanya sedikit sehingga ini menjadi salah satu keunikan tersendiri di tempat ini.
✦ Tenun Khas Lombok
Warga setempat di Sade Village punya kebiasaan menenun sehingga wisatawan bisa menemukan banyak hasil tenunan yang dibuat oleh masyarakat setempat. Penenunnya berasal dari kalangan wanita baik yang masih muda sampai berumur.
Bahkan, ada juga yang masih remaja dan anak-anak sudah bisa melakukannya dengan baik. Proses pembuatannya juga terbilang masih tradisional yaitu menggunakan alat pemintalan benang dan mewarnai benang tersebut menggunakan bahan alami.
Alamat, Rute Lokasi dan Tiket Masuk
Letak Sade Village ada di daerah Rembitan, Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Rute menuju lokasi ini cukup mudah karena tidak perlu melewati medan sulit. Desa ini ada di dekat pinggir jalan sehingga bisa langsung masuk ke desa tanpa perlu melewati gang sempit atau jalan berliku terlebih dahulu.
- Lokasinya ada di bagian timur Embung Ruje dan dekat juga dengan Embung Mengkene. Setelah tiba di Embung Mengkene, waktu yang ditempuh untuk sampai ke desa ini paling lama 1 jam dengan menggunakan Google Map.
- Dari bandara internasional Lombok ke tempat wisata ini hanya ditempuh dalam waktu 20 menit dengan jarak 8 km sehingga lebih cepat sampai.
- Rute menuju lokasi Sade Village searah dengan Pantai Seger atau Pantai Tanjung Aan sehingga bisa dimaksimalkan perjalanan wisata ke berbagai tempat di daerah Lombok dengan jarak yang tidak terlalu jauh seperti ke pantai ini dan ke lokasi pedesaan.
Lalu, berapakah harga tiket masuk Sade Village? Faktanya wisatawan bisa mengunjungi tempat ini tanpa perlu membayar uang alias gratis.
Namun, bisa juga terjadi perubahan sewaktu-waktu dengan membayar sejumlah biaya untuk masuk jika pengelola desa memberlakukannya. Oleh sebab itu, wisatawan harus menyiapkan uang lebih sebagai jaga-jaga untuk masuk ke tempat wisata ini.
Aktivitas yang Menarik Dilakukan
Sade Village menyajikan berbagai aktivitas seru baik itu untuk refreshing sampai dengan wisata edukasi. Simak beberapa aktivitas menarik yang bisa dilakukan di tempat ini.
1. Menikmati Suasana Sade Village
Bagi yang penat tinggal di kota, maka objek wisata ini bisa dijadikan pilihan untuk menenangkan pikiran. Suasana pedesaan yang asri akan membuat wisatawan menjadi lebih damai dan tenteram. Disini, dapat dilihat berbagai rumah adat yang memanjakan mata sehingga membuat pikiran menjadi lebih tenang.
2. Mempelajari Budaya Suku Sasak
Aktivitas berikutnya yang bisa dilakukan adalah mempelajari budaya suku Sasak. Warga di desa ini punya perilaku yang unik sehingga ini dapat meningkatkan wawasan yang lebih luas lagi dan mencintai keberagaman.
3. Beli dan Belajar Tenun Khas Lombok
Wisatawan yang pergi kesana juga bisa membeli produk tenun di desa tersebut sehingga bisa dijadikan oleh-oleh yang unik. Selain itu, bisa juga belajar cara pembuatannya sebagai wisata edukasi yang menarik.
Apabila ingin mengetahui cara pembuatannya tinggal mencari rumah yang menjual kain khas Lombok ini, lalu bertanya apakah dapat melihat prosesnya. Proses pembuatan menjadi kain tenun ini terbilang masih tradisional.
Beberapa warganya juga masih menggunakan pakaian tradisional yang umumnya dipakai sehari-hari. Dengan demikian, wisatawan bisa sambil belajar bagaimana budaya yang dimiliki oleh suku Sasak.
Fasilitas yang Tersedia di Kawasan Wisata
Fasilitas di tempat ini tergolong banyak yang bisa untuk diekspor. Contohnya adalah rumah warga dengan jumlah penduduk disana sebanyak 700. Begitu sampai disana, wisatawan akan langsung disambut baik
Disana, sudah dilengkapi dengan pemandangan rumah yang berjejer dan ada juga tempat istirahat untuk duduk. Ada juga tempat ibadah seperti mushola karena mayoritas penduduk disana menganut Islam.
Apabila ingin buang hajat, bisa menggunakan kamar mandi yang juga sudah tersedia. Lalu, ada juga warung untuk sekedar ngopi atau makan makanan khas disana. Jika ingin menginap, terdapat juga penginapan di jalan utama bukan di dalam desa ini.
Fasilitas yang tersedia di tempat ini memang masih bersifat tradisional sama seperti perkampungan desa pada umumnya. Jadi, tidak boleh terlalu berharap akan mendapatkan fasilitas yang modern. Meski begitu, tempatnya layak dikunjungi.
Sade Village adalah destinasi wisata Lombok yang cocok bagi wisatawan yang suka suasana pedesaan dan kental akan tradisional. Di tempat ini, ada banyak aktivitas yang dilakukan sehingga bisa untuk memperkaya wawasan budaya dan lebih menyukai keberagaman Indonesia.