Harga Tiket: Gratis, Jam Operasional: 24 Jam, Alamat: Songan B, Kec. Kintamani, Kab. Bangli, Bali; Map: Cek Lokasi |
Bukit Trunyan adalah destinasi wisata alam yang ada di Bangli, Bali dan kerap disebut juga dengan nama Puncak Indrakila. Saat ini bukit tersebut merupakan salah satu tempat yang sangat hits untuk didatangi. Anda yang suka dengan panorama alam, maka wajib untuk datang langsung ke bukit tersebut.
Keistimewaan yang terdapat di perbukitan ini tidak kalah dengan beragam destinasi alam lain di Pulau Dewata. Di sana ada pula suguhan panorama Gunung Batur serta Gunung Abang sebagai bonus ganda untuk wisatawan. Tentu saja bisa wisatawan jadikan sebagai pengalaman wisata yang tidak terlupakan.
Walaupun orang yang datang ke Bukit Trunyan ini jumlahnya tidak banyak, namun tidak bisa pula dikatakan sedikit. Setiap hari selalu ada saja wisatawan yang melakukan aktivitas mendaki ke bukit ini. Hal yang paling penting ketika berwisata ke bukit ini adalah mematuhi segala larangan yang telah ditetapkan oleh warga setempat.
Daya Tarik yang Dimiliki Bukit Trunyan
1. Lokasinya Berada Pada Ketinggian
Bukit Trunyan ini sendiri memiliki ketinggian yang cukup istimewa, yaitu 1800 mdpl. Tentunya hal inilah yang menjadi alasan mengapa banyak pendaki cukup kelelahan.
Lokasinya yang terletak di ketinggian ini pun membuat seluruh wisatawan dapat menyaksikan indahnya panorama alam yang menakjubkan di sana. Dengan begitu, badan yang lelah dikarenakan pendakian pun bisa langsung hilang karena diganti oleh rasa senang.
2. Berdekatan dengan Tiga Gunung
Banyak yang tertarik dengan Bukit Trunyan tak hanya dikarenakan berada pada ketinggian saja, namun juga karena adanya pemandangan indah dari 3 gunung. Tiga pegunungan yang berada di dekat bukit itu secara sekaligus adalah Gunung Abang, Gunung Agung, serta Gunung Rinjani.
Ketiga gunung ini pun menyuguhkan kecantikan serta keunikannya tersendiri. Anda juga dapat melihat pemandangan pegunungan tersebut dari atas bukit.
3. Tersedia Dua Jalur Untuk Pendakian
Saat ini di lokasi wisata itu terdapat dua jalur ataupun start point untuk wisatawan gunakan agar sampai ke puncak bukit. Tentu saja dari dua jalur itu mempunyai lokasi yang cukup beda jauh apabila dilihat dari posisinya masing-masing.
Start point yang pertama yakni mendaki dari Desa Trunyan dengan melalui lokasi Pura Pencering Jagat yang ada di sisi Timur. Setelah itu, mendaki dengan memakan waktu kurang lebih 3 jam. Jalur ini menjadi start point yang paling populer bila dibanding dengan jalur lain.
Start point yang selanjutnya yaitu dari Desa TIM yang ada di Tianyar. Jalur tersebut tidak banyak dipilih oleh wisatawan karena lokasinya yang cukup jauh dengan tempat wisata yang berada di Bali Barat, Bali Tengah, serta Bali Selatan.
Alamat dan Rute Menuju Lokasi
Untuk bisa berwisata ke Bukit Trunyan, maka Anda harus mengetahui alamatnya terlebih dahulu. Bukit tersebut berada di Pulau Bali atau tepatnya di Desa Kintamani, Kebupaten Bangli. Jika wisatawan ingin mendaki ke puncak bukit tersebut, maka alangkah lebi baik memanfaatkan jasa pendakian yang tersedia di Bali.
Akses perjalanan untuk datang ke bukit yang menawan ini tidak terlalu menyulitkan. Bagi wisatawan yang ingin menghemat biaya wisatanya, maka mengendarai mobil sewaan ataupun mobil pribadi menjadi opsi yang terbaik.
Jika melakukan perjalanan wisata sendirian, Anda bisa melalui rute dari Kintamani saja. Perjalanan itu akan memakan waktu 1 jam lebih 23 menit.
Untuk akses nama jalanan yang harus Anda lalui yaitu Jalan Tabu, lalu Jalan Serongga, lalu Jalan Songan, lalu Jalan Penyorongan, lalu Jalan Prrah Yeh Panes, lalu Jalan Ulun Danu, lalu Jalan Pinggan Songan, lalu Jalan Bantas, Jalan Bubung Pegat, dan yang terakhir Jalan Raya Caldera Bantu.
Apabila sudah tiba di lokasi wisata, wisatawan masih diharuskan mendaki ke puncak bukit dan itu memang melelahkan. Bila Anda mengalami permasalahan mengenai rute menuju ke Bukit Trunyan, maka bisa menggunakan Google Maps.
Harga Tiket Masuk Objek Wisata
Tak terdapat biaya masuk ke Bukit Trunyan, tetapi sebagai penggantinya akan diberlakukan sejumlah paket untuk mendaki bukit. Pertama adalah paket reguler, yang mana wisatawan akan mendapat fasilitas berupa peralatan mendaki yang lengkap dengan pemandunya. Harga yang harus dibayarkan untuk paket tersebut adalah 125 sampai 400 ribu.
Kedua adalah paket reguler juga, namun terdapat tambahan fasilitas yaitu sarapan. Harga dari paket kedua tersebut adalah 200 sampai 550 ribu. Ada sejumlah opsi yang bisa wisatawan pilih agar bisa sampai di lokasi penyewaan alat mendaki.
Pertama yakni dengan menggunakan jasa jemput di hotel, namun ada biaya tambahannya. Kemudian, opsi kedua yakni dengan langsung saja datang sendiri ke lokasi penyewaannya. Anda bisa memilih opsi yang memang sesuai.
Aktivitas yang Menarik Dilakukan di Bukit Trunyan
1. Camping di Ketinggian
Kegiatan yang tentunya dilakukan oleh wisatawan di Bukit Trunyan yaitu camping untuk menikmati nuansa malam yang indah di ketinggian. Bukit yang sangat terkenal di Pulau Bali tersebut sudah mempersiapkan spot camping yang nyaman dengan panorama bukit yang hijau dan memukau.
Saat ini area camping yang ada di sana memang dikelola dan dijaga dengan baik. Ini bisa dibuktikan dengan ketersediaan fasilitas camping yang cukup memadai. Melakukan kegiatan ini lebih baik bila dilakukan bersama banyak orang. Dengan begitu, suasana tidak akan sepi dan justru seru.
2. Menikmati Keindahan Sunrise ataupun Sunset
Panorama sunrise yang tersaji di Bukit Trunyan tersebut tidak kalah memukau dengan tempat lainnya. Untuk bisa menyaksikan sajian panorama yang indah itu, wisatawan harus bersedia bangun lebih pagi yakni kisaran pukul 2 pagi dan langsung menuju puncak bukit. Wisatawan bisa tiba di puncak pada jam 5 pagi dan disambut dengan sunrise.
Bukan hanya sunrise, keindahan pemandangan sunset juga disuguhkan dengan begitu luar biasa. Anda bisa menyaksikan matahari tenggelam dengan warna jingga secara jelas. Momen semacam itu pastinya tidak boleh terlewatkan.
3. Berfoto
Potretan yang bisa dihasilkan saat ada di Bukit Trunyan pastinya sangat instagramable. Anda bisa melakukan selfie dilengkapi dengan latar belakang panorama hijau. Jadi, bawalah kamera agar saat akan ke tempat ini. Dijamin tempat wisata alam tersebut akan menjadi surga untuk orang yang gemar dengan dunia fotografi.
Fasilitas yang Tersedia di Kawasan Wisata
Bukit Trunyan menyediakan fasilitas wisata yang tidak terlalu lengkap, tetapi masih dapat dikatakan lumayan. Hal itu karena fasilitas yang tergolong sangat penting seperti toilet umum masih belum ada. Sehingga, banyak dari wisatawan yang bingung ketika hendak buang air di kawasan tersebut.
Selain tidak adanya toilet umum, fasilitas penting lainnya yang belum ada yaitu warung makan. Oleh karena itu, wisatawan sangat disarankan untuk mempersiapkan bekal makanannya sendiri apabila hendak berwisata ke bukit ini. Sementara, fasilitas yang dapat Anda jumpai di kawasan ini adalah area parkiran kendaraan yang tergolong luas.
Fasilitas lainnya yang juga dapat wisatawan temukan ketika berada di bukit cantik tersebut adalah tempat untuk menyewa peralatan mendaki. Dengan begitu, wisatawan yang lupa membawa ataupun tak mempunyai alat mendaki tidak perlu khawatir. Namun, tentu saja wisatawan perlu mempersiapkan uang yang lebih.
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai Bukit Trunyan yang merupakan destinasi alam andalan di Pulau Dewata. Ketika melakukan wisata di sana, Anda harus selalu berhati-hati dan menghargai seluruh aturan yang ada di bukit tersebut. Dengan begitu, aktivitas wisata di sana akan berjalan secara lancar dan juga menyenangkan.