Benteng Kuto Besak merupakan salah satu objek wisata sejarah yang dibangun oleh Sultan Mahmud Badaruddin I. Bangunan bersejarah peninggalan Kesultanan Palembang memiliki peralihan fungsi sesuai dengan perkembangan zaman.
| Harga Tiket: Rp 5.000, Jam Operasional: 08.00-21.00 WIB, Alamat: Jl. Sultan Mahmud Badarudin, 19 Ilir, Kec. Bukit Kecil, Kota Palembang, Sumatera Selatan; Map: Cek Lokasi |
Benteng Kuto Besak adalah bangunan yang dibuat oleh pejuang Indonesia. Bangunan ini dibangun pada masa Kesultanan Palembang Darussalam. Bangunan ini memiliki fungsi sebagai perlambangan kekuasaan Palembang Darussalam saat itu. Pembangunannya dilakukan pada tahun 1780 dengan nama awal Keraton Kuto Besak.
Lokasinya juga strategis karena terbentuk menjadi suatu pulau. Bangunan ini juga berbatasan dengan berbagai sungai di berbagai sisinya. Seperti Sungai Tengkuruk di sisi timur, Sungai Kapuran di sisi utara, Sungai Sekanank di sisi barat, dan Sungai Musi di sisi selatan.
Kuto Besak sangat menarik karena nilai sejarahnya yang tinggi. Hal ini membuatnya banyak dikunjungi oleh wisatawan. Selain itu, fungsi bangunannya juga berganti-ganti sesuai dengan perkembangan zaman ini. Selain menjadi tempat wisata, benteng bersejarah Kuto Besak menjadi Kantor Kesehatan Daerah Militer II Sriwijaya di Palembang.
Daya Tarik yang Dimiliki Benteng Kuto Besak
1. Kaya Nilai Sejarah
Nilai sejarah yang ada didalamnya menjadi daya tarik tersendiri. Seperti yang sudah diketahui, Kuto Besak sudah dibangun cukup lama sejak 1780. Apalagi yang membangun adalah pejuang Indonesia, bukannya kaum penjajah seperti bangunan banteng yang lain. Hal ini tentu menarik peneliti dan wisatawan yang tertarik akan hal-hal berhubungan dengan sejarah.
2. Peninggalan Sejarah yang Bernilai
Bangunan benteng unik ini memiliki berbagai peninggalan sejarah yang cukup bernilai. Peninggalan-peninggalan ini berupa Meriam besi dan kuningan. Ada juga gerbang utama di sebelah tenggara dan ketiga gerbang lain di sebelah barat laut dan timur laut. Berbagai hal tersebut menjadi peninggalan sejarah yang bernilai sekaligus menarik untuk diperhatikan dan dipelajari lebih dalam.
3. Indahnya Pemandangan
Selain nilai dan peninggalan sejarahnya sangat tinggi, pemandangan yang ada di Benteng Kuto Besak juga sangat. Tempat ini bersebelahan dengan Sungai Musi. Ketika pergi ke sini, wisatawan akan menikmati keindahan Sungai Musi secara langsung. Berbagai perahu tradisional yang berjalan di atasnya akan menambah keunikan dan keeksotisan Sungai Musi jika dilihat dari Kuto Besak.
Benteng ini akan lebih indah jika dikunjungi saat malam hari. Hal ini dikarenakan banyaknya lampu kelap-kelip yang menghiasi area sekitar bangunan. Karena lokasi benteng dekat dengan ikon kota Palembang, Jembatan Ampera, maka keindahan jembatan itu bisa dilihat juga dari sini. Jadi, berbagai keindahan pemandangan juga menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi benteng bersejarah ini.
4. Lengkapnya Fasilitas di Area Sekitar Benteng
Fasilitas yang terdapat di sekitar area benteng ini juga cukup banyak. Terdapat Plaza Benteng Kuto Besak, Museum Sultan Mahmud Badaruddin II, berbagai bangku untuk duduk, dan juga penyewaan perahu untuk menikmati panorama wisata ini dari Sungai Musi. Fasilitas-fasilitas seperti ini yang membuat tempat ini memiliki daya tarik tersendiri untuk dikunjungi.
Selain fasilitas yang sudah disebutkan tadi, ada juga fasilitas lain yang berada di area sekitar Kuto Besak. Terdapat panggung utama dan Monumen Perjuangan Rakyat yang menambah daya tariknya.
Berbagai hal tersebut dibuat oleh pengelola Benteng Kuto Besak yang dalam hal ini adalah Pemerintah Kota Balembang, Tujuannya untuk memberikan kenyamanan pada wisatawan saat mengunjunginya.
Alamat dan Rute Menuju Lokasi
Benteng unik ini terletak di Jalan Sultan Mahmud Badadaruddin di area 19 Ilir Bukit Kecil. Area tersebut berada di Kota Palembang, Sumatera Selatan. Lokasinya sangat strategis karena sisi-sisinya diapit oleh berbagai sungai. Salah satunya adalah Sungai Musi yang terletak di sebelah selatannya. Hal tersebut membuat Benteng Kuto Besak seakan-akan berada di tengah-tengah sebuah pulau.
Untuk berkunjung ke Kuto Besak, wisatawan bisa memanfaatkan transportasi bis dan kereta. Jika pergi ke sana menggunakan bis, membutuhkan waktu sekitar 50 menit dari jalur Ampera, Karya Jaya, dan Plaju.
Selain itu untuk kereta, perjalanan ke objek wisata ini memakan waktu antara 50 hingga 80 menitan jika ditempuh dari berbagai stasiun di Kota Palembang. Hal ini tergantung dari jarak stasiun dari bangunan.
Harga Tiket Masuk Wisata Benteng
Harga tiket masuk ke Kuto Besak sangat terjangkau. Cukup dengan 5000 rupiah per orang, pengunjung sudah bisa menjelajah ke benteng bersejarah ini. Harga tiket yang terjangkau ini membuat banyak wisatawan tertarik untuk mengunjunginya. Wisatawan ini kebanyakan adalah warga Palembang dan sekitarnya.
Walaupun harga tiket masuknya sangat terjangkau, sediakan uang lebih jika ingin pergi ke sana. Hal ini berguna untuk berjaga-jaga jika terdapat kebutuhan yang membutuhkan uang. Kebutuhan-kebutuhan itu seperti membeli kuliner, menyewa perahu, transportasi, dan berbagai hal lain. Oleh karena itu, akan sangat baik jika merencanakan keuangan dan aktivitas yang akan dilakukan sebelum berangkat ke sana.
Aktivitas yang Menarik yang Dilakukan
1. Berjalan-Jalan di Benteng Kuto Besak
Berjalan-jalan mengitari area Benteng Kuto Besak adalah hal pertama yang bisa dilakukan di sana. Hal ini sangat menarik karena lokasinya yang sangat strategis. Berbagai sisi bangunan bersejarah ini diapit oleh sungai sehingga seakan-akan membentuk area pulau. Dengan berjalan-jalan di sini, kemegahan benteng dan keindahan sungai Musi di sekitarnya bisa dinikmati secara bersamaan.
Jalan-jalan di tempat ini akan lebih menarik jika dilakukan di malam hari. Hal ini dikarenakan banyaknya lampu kelap kelip di sekitar benteng yang menambah keindahan suasana. Selain itu, lampu Jembatan Ampera yang megah dan indah dapat dinikmati juga dari sini karena lokasi keduanya dekat dan tidak terlalu jauh.
2. Mempelajari Sejarah yang Ada
Benteng Kuto Besak adalah bangunan peninggalan sejarah. Jadi, sudah selayaknya wisatawan mempelajari sejarah-sejarah yang ada di dalamnya. Bangunan utama dan tembok-tembok besar bangunan ini merupakan rancangan dari Kerajaan Palembang Darussalam. Hal ini terlihat jelas pada corak bangunannya beserta ukiran-ukiran yang ada di permukaannya.
Di banteng ini juga terdapat gerbang utama yang dibangun pada masa kolonial Belanda. Hal ini tentu akan menarik perhatian karena corak bangunan lokal bercampur dengan gaya bangunan dari luar. Selain itu, kedua hal ini akan lebih menarik bagi wisatawan yang ingin mempelajari sejarah di dalamnya.
3. Menyewa Perahu
Hal lain yang bisa dilakukan adalah menyewa perahu yang berlalu lalang melintasi Sungai Musi. Dengan menyewa perahu, wisatawan bisa menikmati kemegahan Kuto Besak sambil mengelilingi sungai. Hal ini tentu akan menimbulkan sensasi tersendiri sehingga menarik untuk dilakukan. Harga sewa perahu sendiri cukup terjangkau mulai dari 50.000 hingga 100.000 rupiah untuk sekali naik.
4. Mencari Spot untuk Berfoto Bersama dan Selfie
Benteng Kuto Besak juga menjadi tempat yang cocok untuk foto bersama dengan teman atau keluarga. Melakukan hunting foto di tempat ini sangat menyenangkan karena latar belakang foto adalah kawasan yang bersejarah. Berbagai foto yang menarik bisa dihasilkan ketika siang maupun malam hari.
Apalagi, Sungai Musi yang bersebelahan dengan tempat ini menjadikan latar belakang foto akan lebih menarik lagi. Selain foto bersama, bangunan bersejarah ini juga sangat cocok untuk dijadikan spot selfie. Hal ini juga dikarenakan latar belakang kawasan bersejarah yang dijadikan spot selfie akan membuat foto menjadi lebih menarik.
Wisatawan bisa memilih spot selfie secara bebas agar foto yang dihasilkan bagus dan menarik. Foto selfie yang menarik akan sangat cocok jika dibagikan langsung ke sosial media pribadi.
Fasilitas yang Tersedia di Kawasan Wisata
Fasilitas yang tersedia di Benteng Kuto Besak bisa dikatakan cukup lengkap. Hal ini juga dikarenakan lokasinya yang strategis. Selain itu, Pemerintah Kota Palembang mengembangkan fasilitas di sekitar benteng ini agar wisatawan semakin nyaman saat berkunjung ke sana. Salah satunya adalah keberadaan toilet dan tempat parkir untuk memudahkan wisatawan.
Fasilitas kuliner yang ada di sekitar bangunan bersejarah ini juga tersedia secara lengkap. Di sekitar Kuto Besak terdapat berbagai penjaja kuliner khas Palembang yang bisa dinikmati. Selain itu, wisatawan juga bisa menikmati sensasi berbeda dengan menikmati kuliner secara terapung di atas perahu. Terdapat juga dermaga yang menjual berbagai makanan franchise.
Selain fasilitas di atas, wisatawan juga dengan mudah mencari oleh-oleh. Oleh-oleh khas tempat ini bisa dicari di Plaza Benteng Kuto Besak. Bisa juga dicari di pasar terapung Sungai Musi sebelah selatan benteng ini. Tersedia juga berbagai penginapan yang mudah dijangkau dari sini dengan harga terjangkau. Berbagai hal di atas membuat wisatawan akan semakin nyaman jika berkunjung ke sini.
Itulah berbagai hal yang membuat Benteng Kuto Besak layak untuk dijadikan destinasi wisata jika kebetulan berkunjung ke Kota Palembang. Selain nilai sejarah yang tinggi, keindahan tempat ini menjadi daya tarik tersendiri. Kelengkapan fasilitas tentu akan menjadikan wisatawan semakin nyaman jika mengunjungi Benteng ini. Jadi, kunjungilah Benteng Kuto Besak jika kebetulan berkunjung ke Palembang.
